AMKI UTIRA GELAR OSPEK GABUNGAN
|
KEGIATAN OSPEK:Ratusan Mahasiswa AMKI dan UTIRA Ketapang tampak
bersemangat mengikuti rangkaian kegiatan ospek yang digelar sejak 21
september lalu. | |
PONTIANAK POST, 24 September 2012,
KETAPANG-AMKI dan UTIRA Kampus Daerah
Ketapang, jumat (21/9) lalu, menggelar Orientasi Pengenalan Kampus (OSPEK) Gabungan
di Jl. Sultan Syahrir No.1 Ketapang. Ratusan mahasiswa baru yang hadir Nampak bersemangat
mengikuti rangkaian kegiatan ospek yang digelar sejak 21 september hingga 23
september itu.
Kegiatan
ini merupakan kegiatan luar biasa, karena pertama kalinya khususnya di ketapang
kalbar gelar ospek gabunga seperti ini dan kedepan mungkin akan lebih baik lagi
kegiatan ini, karena melihat poteni kampus AMKI dan UTIRA sangat strategis bagi
masyarakat ketapang. “kata staf kemahasiswaan AMKI dan UTIRA, Murdani.
Mengapa demikia,
ini menurut dia lnturkan mengingat ospek menjadi salah satu sarana pengenalan
kampus bagi mahasiswa baru. Direktur AMKI sekaligus ketua Badan Penyelenggara
Kampus Daerah Ketapang (BPKD) UTIRA, Syuriansyah S.EY, mengatakan bahwa
kegiatan ospek harus bersifat akademis, mendidik dan tidak boleh mengandung unsure
kekerasan dalam bentuk apapun. “Karenanya saya berpesan kepada panitia,
laksanakan kegiatan ospek ini sesuai dengan rambu-rambu norma yang wajar dan
tidak berlebihan”, katanya. Syuriansyah juga berharap kepada peserta opsek
untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan serius, da menaati apapun yang
diperintahkan panitia ospek masing-masing. “jadikan kegiatan ini sebuah
pembelajaran yang bermakna untuk masa depan yang lebih baik”, pesan
Syutiansyah. Pemerintah, kata Syuriasyah, memberikan perhatian yang sangat
serius terhadap dunia pendidikan dan membuka kesempatan akses pendidikan seluas-luasnya
kepada masyarakat. “ saya berharap keberadaan AMKI dan Kampus Daerah UTIRA di
Ketapang ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan SDM dan
IPM di Kabupaten Ketapang”, katanya saat memberikan sambutan pembukaan OSPEK
AMKI dan UTIRA Kampus Daerah Keapang.
Dalam kesempatan
yang sama, Syuriansyah menegaskan bahwa di Kabupaten Ketapang hanya ada satu
AMKI yang sesuai denga SK Mendiknas Nomor 150/D/O/2005 tanggal 13 Oktober 2005
tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi dan Pendirian Akademi Manajemen
Komputer dan Informatika (AMKI) ketapang, diselenggarakan oleh Yayasan
International College di Ketapang Kalimantan Barat. “Jika ada yayasan lain yang
menggunakan nama dan nomor yang sama dalam penyelenggaraan perkuliahan, maka AMKI
itu dikategorikan ilegal” Tandasnya.
Dengan dukungan
dokumen-dokumen yang sesuan dan sah, maka kata Syuriansyah, seluruh civitas
akademika AMKI Ketapang bertekat untuk melakukan reformasi dan memperjuangkan
lembaga tersebut. (ser)